PEDOMAN MENCIPTAKAN TRADING SISTEM SENDIRI

Pedoman Menciptakan Trading System Sendiri

Ada beberapa hal yang harus kita capai saat membuat sistem trading Forex1. Menemukan entry point sedini mungkin.2. Mencari exit point, mengamankan profit maksimum.3. Menghindari sinyal palsu entry/exit.Jika berhasil, tiga gol ini akan menghasilkan sebuah sistem trading yang profitable.Jadi, dari mana memulainya ? …Langkah SatuMemilih Time Frame AndaIni adalah langkah pertama, di mana Anda perlu menjawab sendiri : berapa jam Anda ingin mendedikasikan waktu untuk trading? Apakah Anda lebih suka duduk di depan layer memantau terus untuk trading beberapa jam dengan trading singkat (5, 15, 30 menit) time frame yang memerlukan pemantauan konstan dan reaksi cepat terhadap pergerakan harga ATAU time frame besar dimana Anda lebih nyaman dengan setting grafik sekali atau dua kali sehari dan tidak pernah menyalakan monitor Anda selama waktu istirahat ?Ini lebih banyak menyangkut kenyamanan dan waktu yang Anda miliki yang bisa anda luangkan di dunia Forex, Namun, sambil menguji strategi baru tersebut, Anda perlu mencari tahu tentang performancenya dalam time frame yang berbeda dan kemudian memilih opsi yang paling akurat dan profitable.Langkah DuaMemilih Alat TradingAda banyak alat trading dan indikator yang tersedia untuk trader Forex, namun tidak semuanya bisa memberikan sinyal tercepat tentang peluang trading mendatang. Dan 'tujuan’ trader, tentu saja, adalah untuk entry sedini mungkin dan mengambil profit maksimum dari pergerakan harga.Di antara indikator yang dapat memberikan trader dengan sinyal cepat tentang perubahan mendatang dan peluang trading adalah indikator seperti EMA (ExponentialMoving Average), SMA (Simple Moving Average), Parabolic SAR, fast, slow atau Full Stochastic, MACD dan lain-lain. di sini kuncinya adalah memahami sepenuhnya prinsip kerja indi-indi tsb untuk dapat mengambil profit maksimum dari sinyal yang dihasilkannya.Salah satu cara umum, untuk menemukan sebuah pembalikan trend (reversal) secepat mungkin adalah dengan menggunakanMoving Averages. contoh sederhananya menggunakan strategi persilangan/cross EMA 5 dan EMA 10 bisa menunjukkan pembalikan trend dan peluang baru pada tahap yang paling awal.Contoh lainnya adalah cross/persilangan Stochastic line atau cross MACD line.
Menggabungkan indikator di satu grafik dan bereksperimen dengan nilai indikator, trader dapat menciptakan cara yang optimal dan tercepat untuk menentukan posisi peluang trading lebih awal.Langkah TigaMemilih pasangan mata uang dan menemukan jam trading aktifnyaMata uang memiliki "karakter" dan perilaku sendiri-sendiri. Ada yang sangat aktif seperti GBP / USD atau GBP / CHF, beberapa yang lain cukup konsisten seperti EUR / JPY atau EUR / GBP. set-up Indikator yang berbeda, nilai yang berbeda perlu digunakan untuk mencapai hasil terbaik bagi masing-masing pasangan mata uang. Juga adalah ide yang baik untuk menemukan jam yang paling aktif untuk masing-masing pasangan mata uang yang dipilih. jam aktivitas tertinggi mata uang tsb mudah dilihat pada layar dan harus digunakan untuk mendapatkan profit maksimal selama sesi trading.Langkah EmpatMemilih alat trading tambahan untuk mengkonfirmasi sinyal yang diterima sebelumnyaSetelah kita menemukan time frame, indikator dan pasangan mata uang, sekarang saatnya untuk langkah yang paling penting - mencari alat tambahan / indikator yang akan mengkonfirmasi sinyal sebelumnya dan memberi lampu hijau baik untuk action atau melindungi Trader dari sinyal palsu.Sebagai indikator konfirmasi, Trader dapat menggunakan lagi setiap indikator atau alat trading yang familiar. Disarankan indi yang lebih canggih untuk mengkonfirmasi sinyal sebelumnya. Bisa juga Indikator yang sama tapi dengan setting yang berbeda.Misalnya, jika menggunakan metode cross EMA 5 dan EMA 10, maka bisa menggunakan indi tambahan EMA 20. kemudian tunggu sampai EMA 5 dan EMA 10 cross/bersilangan (sebagai sinyal pertama) dan berlanjut melewati 20 EMA (sebagai konfirmasi untuk action).Atau misalnya, kita bisa memilih indikator MACD - ini adalah Forex indicator yang dapat mengungkapkan banyak informasi berguna. Temukan performance terbaik set-up untuk MACD (setting default 12, 26, 9) yang bisa cocok dengan time frame serta perilaku mata uang tertentu, kita bisa menggunakannya sebagai Indikator konfirmasi untuk memisahkan sinyal yang paling berpeluang dari sinyal palsu lainnya.Indikator yang baik lainnya / alat untuk mengkonfirmasi sinyal adalah RSI, Stochastic, Fibonacci dll, Improvisasi dan pembelajaran akan membuat Trader dapat menemukan satu indi yang dapat memberikan hasil terbaik.
Langkah LimaMencari entry dan exit pointSetelah indikator yang dipilih memberikan sinyal dan indi yang lain mengkonfirmasinya, saatnya action dan melihat seberapa jauh Anda bisa melanjutkan dan berapa banyak profit yang bisa diperoleh. Seorang trader bisa masuk segera setelah sinyal konfirmasi atau untuk menemukan entry pointyang terbaik bisa beralih ke time frame lebih kecil dan masuk pada point yg paling menguntungkan. Ada dua type utama untuk entry. Pertama adalah untuk trader agresif – yaitu langsung masuk tanpa menunggu candle harga close. Metode kedua adalah dengan menunggu sampai candle harga saat ini ditutup dan kemudian entry pada candle bar berikutnya jika kondisi tidak berubah dan sinyal tetap berlaku. Metode ini lebih aman dan mencegah sinyal entry palsu. Untuk Exit, Trader dapat mengatur jumlah profit yang ingin didapatkan per trading (misalnya, 25 pips per setiap trading), atau menggunakan alat trading yang membantu set-up profit (Fibonacci, Pivot Point, dll) atau menggunakan trailing stop (dimana setelah sekian pips telah dicapai, bukannya menutup posisi, trader dapat menunggu lebih lama untuk mencapai hasil yang berpeluang lebih besar.Cara logis lainnya untuk mengatur pengaman stop loss adalah dengan menempatkan SL tergantung pada volatilitas market pada waktu tertentu. Untuk tujuan ini trader bisa menggunakan Bollinger Band, indi yang menghasilkan area yang disebut "koridor" di sekitar pergerakan harga. Semakin luaskoridor semakin tinggi aktivitas dalam market dan sebaliknya. Ukur lebar koridor/band (dalam pips) pada saat memasuki market, Trader dengan mudah dapat mengatur stop los keluar dari kisaran fluktuasi market dan dengan demikian melindungi diri dari apa yang disebut market "noise". Ketika open posisi juga penting untuk menghitung terlebih dahulu berapa banyak Anda bersedia loss ketika arah market bertentangan dengan Anda. Meskipun semua orang bertujuan untuk menciptakan trading system yang terbaik, namun kerugian tak bisa terelakkan dan karena itu menjadilah siap untuk menentukan di mana Anda akan berhenti, dan cut loss adalah sama pentingnya dengan saat memulainya trading.Langkah EnamMenghitung resiko dalam setiap tradingIni adalah aturan emas dalam Forex untuk mengetahui berapa resiko dan hasilnya dalam setiap trading. Seorang trader yang serius akan memasuki market hanya jika resiko yang setidaknya dua kali lebih rendah dibandingkan profit potensial. yakni resiko rasio 1:2. Sebagian trader ada yang hanya akan mempertimbangkan resiko rasio 1:3 untuk bertrading. Oleh karena itu, sebelum menekan tombol untuk open posisi baru, Trader harus menentukan level / titik di mana ia akan menutup posisi tsb jika nanti ternyata loss. Sekali lagi, beberapa alat trading seperti Fibonacci atau Pivot Point dapat memberikan petunjuk mutlak di mana take profit dan di mana menyiapkan stop loss. Memiliki informasi tersebut dalam grafik akan membantu untuk menghitung resiko dan profit sebelum bertrading. Jika Anda memilih indikator yang sederhana dan tidak memberikan petunjuk seperti itu, cukup tentukan berapa banyak Anda siap rugi dan jangan lupa untuk set-up stop loss dalam setiap trading.Langkah TujuhDemo trading system anda sendiriuntuk melihat apakah trading system bekerja, Setelah penelitian dalam perjalanan yang panjang dan membuahkan sebuah system, saatnya untuk melihat apakah system memiliki kemampuan untuk bertahan hidup.Test, tingkatkan dan akhirnya tuliskan langkah-langkah, pengaturan dan aturan yang akan digunakan untuk trading. Setelah Anda memiliki system tertulis, sekarang saatnya untuk test besar. Buka akun Demo dengan broker Forex yang menyediakan akun tersebut dan Demokan trading system anda untuk melihat seberapa baik responnya. Hal ini sangat dianjurkan untuk melakukan trading demo untuk setidaknya selama 3 sampai 4 bulan. Dari berbagai alasan yang ada adalah karena market Forex secara alami memiliki beberapa periode dimana perilakunya dapat berubah secara dramatis. Sebagai contoh, market sedang trending dengan baik selama beberapa bulan saat Anda dalam pengujian system Anda, kemudian Anda memutuskan untuk membuka real account tapi ternyata market berkonversi ke tahap berikutnya dan sideway dalam waktu yang tidak terbatas ... lalu karena system Anda belum diuji di bawah kondisi seperti ini, tentunya sangat mengecewakan saat menemukan bahwa system Anda tidak berhasil sebagus seperti saat market trending atau tidak dapat menghasilkan profit sama sekali ... Ada alasan lain seperti pengalaman dan praktek intensif yang seharusnya bisa memotivasi trader baru untuk tetap bertrading Demo lebih lama (Kadang-kadang sampai satu tahun).Coba berikutnya: Tetapkan tujuan berapa banyak uang yang ingin anda hasilkan dalam trading Forex. Kemudian cobalah pada akun demo dengan trading yang jujur dan ukuran lot realistis dalam mencapaiTujuan tsb. Setelah tugas selesai, tibalah saat yang tepat untuk memikirkan trading dengan uang real.Selamat dan Sukses menciptakan Trading System Forex terbaik !

This entry was posted by Unknown. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

CAFE TRADER PALEMBANG


The Forex Quotes are Powered by Investing.com - The Leading Financial Portal.